Pemanfaatan drone untuk survey fotogrametri di area pertambangan sudah banyak dilakukan peerusahaan, salah satu yang paling terkenal ialah drone LiDAR untuk survey topografi.Survei fotogrametri menggunakan lidar di area pertambangan dapat memberikan data yang akurat untuk model geologi, perencanaan tambang dan desain tambang terbuka. Penggunaan LiDAR dapat memberikan hasil lebih akurat daripada metode terdahulu seperti survey darat atau pencitraan satelit karena tidak memerlukan interpretasi oleh manusia.

Di masa lalu, perusahaan pertambangan telah menggunakan fotogrametri untuk mendapatkan gambaran kasar tentang apa yang ada di tambang. Hal tersebut berguna untuk tambang karena memberikan gambaran umum tentang seluruh tambang dan area yang telah terjadi penambangan.

Sistem lidar menggunakan sinar laser untuk mengukur jarak ke target dengan cara memantulkan jutaan titik laser dan memantulkannya kembali ke sensor yang kemudian akan terbentuk pola objek yang disurvei secara lengkap dan akurat. Teknologi lidar menawarkan keunggulan dibandingkan fotogrametri di area pertambangan karena dapat memberikan pengukuran yang lebih akurat, yang memungkinkan perencanaan yang lebih baik saat menjelajahi wilayah baru. Lidar juga menawarkan akurasi yang lebih baik saat mengidentifikasi berbagai jenis bahan seperti bijih logam di dalam batuan, yang sulit dibedakan dengan peralatan pemindaian standar.

Teknologi survei menggunakan lidar saat ini terus diminati untuk digunakan di area pertambangan. Kini sudah banyak perusahaan tambang besar yang sering melakukan uji coba untuk mengeksplor pemanfaatan LiDAR yang akan memberikan akurasi dan wawasan yang lebih baik di operasi kerja pertambangan. Terra Drone akan terus mengembangkan potensi LiDAR baik dari segi teknologi maupun pengolahan data karena masa depan survei drone LiDAR akan sangat menarik di industri ini.