Terra Agri

Terra Agri hadir untuk memberikan solusi bagi perusahaan perkebunan, agrikultur dan perhutanan untuk dapat memanfaatkan teknologi drone pada konsesi mereka. 

Mengapa menggunakan Terra AGRI?

Agrikultur adalah sektor ekonomi yang menangani pertanian, perkebunan, peternakan, dan kegiatan-kegiatan terkait lainnya. Agrikultur merupakan salah satu sumber mata pencaharian utama bagi banyak orang di dunia dan juga kegiatan-kegiatan di bidang agrikultur juga menjadi salah satu penyumbang terbesar dalam perekonomian suatu negara, terutama di negara-negara berkembang. Dalam beberapa tahun terakhir, drone telah menjadi alat yang semakin populer untuk membantu kegiatan agrikultur. Karena kemampuan mereka untuk membawa berbagai jenis muatan, dan tingkat efisiensi tinggi.

Ada beberapa manfaat menggunakan drone pada kegiatan agrikultur. Salah satu keuntungan utama adalah kemampuan mereka untuk mencakup area yang luas dalam waktu yang singkat. Drone dapat dengan cepat terbang di atas lokasi dan menangkap gambar dan data yang tinggi resolusi, yang kemudian dapat digunakan untuk membuat peta rinci dari area tersebut. Ini terutama berguna untuk melakukan pemetaan atau survey remote sensing pada area perkebunan. 

Manfaat lain dari menggunakan drone untuk survey agrikultur adalah drone dapat digunakan untuk memantau pertumbuhan tanaman secara teratur, sehingga petani dapat mengetahui apakah tanaman memerlukan tambahan air atau nutrisi. Drone dapat digunakan untuk menyemprot pestisida ke tanaman dengan lebih efisien dan tepat sasaran. Hal ini dapat mengurangi pemakaian pestisida yang berlebihan dan mengurangi risiko keracunan bagi petani yang harus menangani pestisida secara langsung.

Terra Agri hadir untuk memberikan solusi bagi perusahaan perkebunan, agrikultur dan perhutanan untuk dapat memanfaatkan drone pada area perkebunan mereka seperti yang telah dilakukan perusahaan-perusahaan seperti Dharma Satya Nusantara dan Eagle High Plantation.

Varian Produk
Terra Agri

Hasil data drone di kelapa sawit

Remote Sensing

Drone dapat digunakan untuk melakukan remote sensing pada agrikultur dan perkebunan dengan menggunakan sensor yang terpasang pada drone untuk memperoleh informasi tentang kondisi lahan, pertumbuhan tanaman, dan keberlangsungan tanaman.

Drone Spraying

Drone spraying adalah teknik yang menggunakan drone untuk menyemprot pestisida ke tanaman dengan lebih efisien. Teknik ini dapat mengurangi pemakaian pestisida yang berlebihan dan mengurangi risiko keracunan bagi petani yang harus menangani pestisida secara langsung.

Satu Solusi untuk berbagai Sektor

Solusi drone dapat menjadi sangat kompleks. Kami menyederhanakan solusi kami sesuai dengan teknologi paling terbaru dan kebutuhan perusahaan Anda

Perkebunan

Salah satu cara drone digunakan dalam industri perkebunan dan agrikultur adalah untuk pemetaan dan survei menggunakan citra udara resolusi tinggi, melakukan penyemprotan dan pemupukan hingga melakukan monitoring, sehingga operasi penanaman dan pemanenan pada area menjadi lebih efisien.

Pertambangan

Drone dapat membantu menjalankan kegiatan reboisasi atau penanaman ulang dengan lebih efektif. Teknik drone spraying atau penyebaran bibit dapat digunakan pada tahap awal penanaman, sementara drone yang dilengkapi dengan sensor multispektral dapat digunakan untuk mengontrol kesehatan tanaman dan kesuburan tanah.

Energi, Oil & Gas

Drone dapat membantu untuk melakukan kegiatan reboisasi atau replanting dengan lebih baik. Drone spraying atau seed spreader dapat digunakan pada tahapan awal penanaman, dan drone yang dilengkapi multispektral digunakan untuk mengontrol kesehatan tanaman dan kesuburan tanah pada areal reklamasi

FAQ

Pemanfaatan drone di sektor pertanian meliputi:

  • Survei lahan dan monitoring tanaman
  • Penyemprotan pestisida dan pupuk
  • Mapping dan analisis kondisi tanah
  • Pemantauan kondisi cuaca dan curah hujan

Keuntungan menggunakan drone untuk keperluan spraying adalah:

  • Efisiensi waktu dan biaya karena dapat menyemprotkan dengan cepat dan tepat
  • Dapat mencapai area yang sulit dijangkau oleh manusia
  • Dapat menyemprotkan dengan presisi tinggi dan mengurangi jumlah pestisida yang digunakan

Kelemahan menggunakan drone untuk survey remote sensing di agrikultur adalah:

  • Biaya yang cukup tinggi untuk membeli dan memelihara drone
  • Dibutuhkan operator yang berpengalaman dan kompeten untuk mengoperasikan drone
  • Dapat terganggu oleh cuaca buruk atau kondisi lingkungan yang tidak memungkinkan
  • Dapat memerlukan lisensi dan izin yang ketat dari pemerintah untuk digunakan.

Survei topografi dengan drone tidak sama dengan survei topografi manual. Survei topografi manual biasanya dilakukan dengan mengukur elevasi dan kontur tanah secara manual menggunakan peralatan seperti theodolite atau total station. Sedangkan survei topografi dengan drone dilakukan dengan mengambil foto udara atau data lidar dari suatu area menggunakan drone, kemudian diproses menggunakan software khusus untuk membuat peta elevasi, peta fitur, atau model 3D dari permukaan bumi.

Hasil survei topografi dengan drone tidak sama akuratnya dengan hasil survei topografi manual. Survei topografi dengan drone dapat memberikan hasil yang lebih akurat dan detail, karena data yang diperoleh dari drone lebih banyak dan tepat. Namun, hasil survei topografi dengan drone dapat terganggu oleh beberapa faktor seperti cuaca buruk, objek di udara, atau sistem keamanan penerbangan di suatu daerah. Sedangkan hasil survei topografi manual dapat terganggu oleh kesalahan pengukuran manual atau kondisi yang tidak memungkinkan untuk mengukur elevasi secara tepat.

Untuk memperoleh hasil survei topografi dengan drone yang akurat, diperlukan beberapa langkah seperti:

  • Menggunakan drone yang sesuai dengan kebutuhan survei, seperti drone dengan kamera yang tajam atau sensor lidar yang akurat
  • Mengoperasikan drone dengan benar, termasuk mengikuti aturan penerbangan yang berlaku di suatu daerah
  • Menggunakan software yang tepat untuk memproses data yang diperoleh dari drone, seperti software untuk membuat peta elevasi atau model 3D yang akurat
  • Memeriksa dan mengevaluasi hasil survei topografi dengan drone secara cermat, termasuk mengecek kembali data yang diperoleh dari drone dengan data survei topografi manual jika diperlukan.

Pelajari
Studi Kasus

Pelajari studi kasus dari berbagai project kami. Cari tahu bagaimana Anda dapat memaksimalkan pemanfaatan drone dan mendukung pengambilan keputusan Anda.

Plan. Fly.
Deliver.

Temukan solusi pemanfaatan drone paling tepat untuk perusahaan Anda. Kontak kami sekarang agar kami dapat membantu Anda.

Open chat
Halo, ada yang bisa kami bantu?